Kamis, 13 Desember 2012

Sekaten

Malam itu terasa begitu penat dan mulai agak muak dengan sejumlah aktifitas yang saya kira belum bisa maksimal, salah satu yang cara untuk melepas kepenatan adalah dengan memacu adrenalin dengan kecepatan atau refresing ke tempat yang bagus. Karena banyak mendengar kabar yang kurang enak terkait dengan kecepatan maka opsi kedua yang terpilih.

Kebetulan malam itu masih ada hiburan untuk rakyat Yogyakarta yang berempat di "Altar" atau alun - alun utara, hiburan itu berupa sekumpulan permainan yang bisa memanjakan kita untuk tidak memikirkan segudang tugas dan job yang telah tercekik dengan deadline. Mulai ku kerahkan semua prajuri (baca : teman) untuk ikut rehat sejenak. Tak ayal dari mereka banyak yang mau iku.. Tadinya,, tapi cuaca saat itu tidak terlalu mendukung ditandai dengan adanya amukan dari langit dan tetesan air gerimis. Walhasil mereka mengurungkan niat.

Namun cuaca seperti itu tidak mengurungkan niatku untuk tetap rehat, yah setelah ku bujuk lagi mereka tengah asik dengan game dan film, hal yang dapat dilakukan di hunian sementara itu. Tetap semangat untuk melihat keadaan Sekaten aku hubungi "teman" yang lain. yah akhirnya bisa juga kesana walau hanya berdua.


Mari lihat sebentar seputar "SEKATEN", Sekaten atau upacara Sekaten (berasal dari kata Syahadatain atau dua kalimat syahadat) adalah acara peringatan ulang tahun nabi Muhammad SAW. yang diadakan pada tiap tanggal 5 bulan Jawa Mulud (Rabiul Awal tahun Hijrah) di alun-alun utara Surakarta dan Yogyakarta. Upacara ini dulunya dipakai oleh Sultan Hamengkubuwna I, pendiri keraton Yogyakarta untuk mengundang masyarakat mengikuti dan memeluk agama Islam.(http://id.wikipedia.org/wiki/Sekaten)

yang akan dibahas kali ini mungkin bukan pada adat istiadat sekatan yang biasanya berkaitan dengan keraton tapi yang akan dibahas adalah tentang hiburan yang ada di alun - alun utaranya.hehehe

balik lagi kecerita,,,,,, sampai di alun - alun utara langsung disuguhkan dengan suara musik dan bunyi terompet seperti yang ada pada kapal di pelabuhan. Masuk lewat pintu depan alun - alun langsung di suguhhi dengan aneka pernak - pernik khas pasar malem ada yang jualan baju, jam tangan, mainan anak, ada juga yang permaina catur, ada juga yang jualan perkakas rumah tangga dengan harga miring. yah hampir semua yang di jual di sini harganya bisa dikata miring, tapi ada pepatah "Ana Rego Ana Rupo" (ada uang ada bentuk) yang kurang lebih artinya jika harga murah maka kualitas juga mengikuti. yah tidak dapat dipungkiri barang yang jual terlihat bagus tapi itu hanya karena tata lampu yang membuatnya bagus, tapi setelah membeli akan terasa kualitaasnya seperti apa.

Setelah cukup puas lihat - lihat toko, langsung meluncur ketempat yang dituju, yaitu tempat untuk Hiburan. ada banyak sekali hiburan yang disediakan pada sekaten ini, mulai dari kora - kora , bianglala, ombak cinta, odong - odong, tong stan, komedi putar, boom boom car dan tidak kalah seru ada rumah hantu. terus untuk adik - adik yang masih unyu - unyu juga terdapat mandi bola, kolam mancing dan rumah yang terbuat dari plastik.



Pada saat disekatan ga banyak wahana yang saya coba, selain terkendala waktu juga terkendala biaya. maklum lah anak kos. Beberapa saat keliling - keliling cuam untuk melihat bagaimana keadaan sekaten tahun ini. nah berhubung pada malam itu malam minggu jadi susah sekali menemukan tempat yang tidak mengantri. Semuanya penuh apa lagi ombak cinta. penuh dengan antrian orang. Selama melihat - lihat keadaan sekaten tidak jarang atau bisa dikatakan selalu mendengar jeritan - jeritan histeris dan asyik pada salah satu stan yaitu stan kora - kora. Menurutku dari semua wahana di sekaten memang kora - kora yang agan menantang, sisanya hanya hiburan semata(yah emang hiburan).

Puas melihat lihat kami pun tertarik untuk mencoba salah satu wahana yaitu ombak cinta, dan ternya mengantrinya luar biasa lama, kira - kira 30 menit kami menunggu giliran masuk. Yah menurutku ini memang ga terlalu menantang adrenalin tapi kok ya bisa seramai ini. Permain ombak cinta adalah permainan dimana kita duduk pada papan melingkat yang telah disambungkan dengan besi agar bisa melayang kemudian di putar - putar dari kecepatan lambat sampai cepat.

Pada permainan tersebut yang menarik perhatianku bukan dari perputara atau pusingnya, tapi dari aksi akrobatik yang dimainkan oleh orang - orang yang bertugas untuk memutar papan. adegan yang dilakukan bukan sembarangan karena bisa membahayang, paling tidak kalu gagal bisa memar sampai patah tulang. Aksi yang dilakukan mulai dari salto, masuk kedalam sela - sela papan yang sempit, dan pas kita main obak ini ada adegan membuang karcis yang telah di kumpul di dari puncak bangunan. dimana untuk sampai puncak harus meliwati besi yang bergelantungan dan dengan posisi berputar serta yang paling asik mereka tanpa alat pengaman apapun. Sungguh membuat kagum,, sayang permainan ini hanya berjalan 10 menit,, mungkin karena sudah malam sehingga sudah pada kecapean jadi dipercepat untuk durasinya.

Hemm hampir terlupa ada yang beda untuk sekaten tahun ini yaitu adanya pertunjukan lumba-lumba yang didatangkan dari Ancol Jakarta, hewan hewan yang didatangkan adalah lumba - lumba, berang - berang dan singa laut. pada saat menonton diperbolehkan untuk mencium atau dicium oleh lumba-lumbanya. Semua ini dapat di saksikan di Altar sampai tanggal 27 januari 2013.



#Mungkin cerita ini merupakan sedikit napak tilas di sekaten tahun ini

dan ini beberapa foto untuk hiburan yang ada

#boom - boom car



 

#nah ini tempat favorit muda mudi



#pas pulang ga sengaja nemu hewan yang ngegemesin

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Linux

Cisco